Jadilah Wanita Yang Bijak Dan Pilihlah Pria Yang Benar
Sebut saja namanya Lily, seorang wanita berumur 27 tahun asal Taiwan yang jatuh cinta dengan pria asal Korea saat dia bekerja paruh waktu di Australia. Mereka akhirnya menikah dan menetap di Australia. Namun, umur pernikahan mereka hanya bertahan selama 1 tahun. Lily kembali ke Taiwan dan mengajukan perceraian.
Lily berkata, suaminya terlalu Over-Protective, dia mengalami tekanan batin yang mengharuskan dirinya melihat dokter jiwa. Ibu dari Lily pun merasa demikian ketika dirinya datang ke Australia untuk mengunjungi putrinya.
Menantunya mengatur putrinya untuk tidur 8 jam, masak, cuci baju, dan semunya sudah diatur sedemikian rupa dengan sikapnya yang terlalu keras sampai pernah dia melontarkan kata,"Kembali saja kau ke Taiwan!"
Kehidupan rumah tangga semakin lama semakin memburuk! Ibunya Lily menerima telepon dari menantunya yang melaporkan kondisi putrinya dan menyuruhnya untuk membawa Lily pulang ke Taiwan.
Ibunya Lily akhirnya pergi ke Australia dan dia KAGET! Dia lihat putrinya mengurus sampai 40 kg dan tidak ada asuransi jiwa yang dibeli suaminya untuk dirinya. Ibunya yang tidak tega melihat putrinya seperti ini akhirnya membawanya pulang ke Taiwan untuk dilakukan pemulihan.
Lily berkata, sejak dia pulang ke Taiwan, mantan suaminya sudah tidak pernah lagi menghubungi dirinya. Pernah sekali dia mendapatkan telepon dari Bank Australia dimana akun mereka berdua sudah dipisahkan. Karena beberapa alasan lainnya juga, Lily memutuskan untuk mengajukan perceraian yang akhirnya disetujui oleh pemerintah Australia.
Wanita sering sekali larut dalam cinta tanpa mikir panjang... Sebelum menikah mungkin mereka sudah membayangkan keromantisan kehidupan berkeluarga mereka, padahal realitanya tidak seperti demikian. Jadilah wanita yang bijak dan pilihlah pria yang benar – benar mencintai kalian ya!